Korban yang langsung terpapar radiasi terkena sindrom akut radiasi (ARS), mereka meninggal dalam waktu beberapa minggu setelah ledakan. Selain terkena ARS, korban juga ada yang meninggal karena kanker thyroid setelah menghirup udara yang terpapar radioaktif. Selain itu, korban radiasi nuklir juga ada yang mengidap penyakit leukimia, gangguan metabolisme, dan katarak. Sejumlah orang juga mengaku mengalami masalah kesuburan dan masalah kehamilan, tetapi belum dapat dipastikan apakah masalah itu merupakan efek radiasi.
Dampak radiasi bermacam-macam, ada yang
bisa dirasakan seketika dan ada yang baru muncul dalam jangka panjang. Secara
alami, tubuh manusia memiliki mekanisme untuk melindungi diri dari kerusakan
sel akibat radiasi maupun zat kimia berbahaya lainnya. Namun seperti dikutip
dari Foxnews, radiasi pada tingkatan tertentu tidak bisa ditoleransi oleh tubuh
dengan mekanisme tersebut. Editor kesehatan dari Foxnews Health, Dr. Manny
Alvarez mengatakan ada 3 faktor yang mempengaruhi dampak radiasi nuklir.
Ketiganya meliputi total radiasi, seberapa dekat dengan sumber radiasi dan yang
terakhir adalah seberapa lama korban terpejan oleh radiasi.
Ketiga faktor tersebut akan menentukan
dampak apa yang akan dirasakan para korban. Radiasi yang tinggi bisa langsung
memicu dampak sesaat yang langsung bisa diketahui, sementara radiasi yang tidak
disadari bisa memicu dampak jangka panjang yang biasanya malah lebih berbahaya.
Dampak sesaat atau jangka pendek akibat
radiasi tinggi di sekitar reaktor nuklir antara lain sebagai berikut.
1. Mual muntah
2. Diare
3. Sakit kepala
4. Demam.
Sementara itu, dampak yang baru muncul
setelah terpapar radiasi nuklir selama beberapa hari di antaranya adalah
sebagai berikut.
1. Pusing, mata
berkunang-kunang
2. Disorientasi atau bingung
menentukan arah
3. Lemah, letih dan tampak
lesu
4. Kerontokan rambut dan
kebotakan
5. Muntah darah atau berak
darah
6. Tekanan darah rendah
7. Luka susah sembuh.
Dampak kronis alias jangka panjang dari
radiasi nuklir umumnya justru dipicu oleh tingkat radiasi yang rendah sehingga
tidak disadari dan tidak diantisipasi hingga bertahun-tahun. Beberapa dampak
mematikan akibat paparan radiasi nuklir jangka panjang antara lain sebagai
berikut.
1. Kanker
2. Penuaan dini
3. Gangguan sistem saraf dan
reproduksi
4. Mutasi genetik.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !